• Beranda
  • Tips
    • Android
    • Internet
    • Kesehatan
    • komputer
  • Artikel
    • Artikel
    • Hikmah
    • Pendidikan
    • Artikel Ilmiah
    • Opini
    • Kuliah
    • Lainnya
  • Hiburan
    • Nasyid
    • Lucu
  • Wisata
  • News
  • Tutorial
    • Photoshop Tutorial
  • Kuliah
Arabiyatuna
  • Beranda
  • Tips
    • Android
    • Internet
    • Kesehatan
    • komputer
  • Artikel
    • Artikel
    • Hikmah
    • Pendidikan
    • Artikel Ilmiah
    • Opini
    • Kuliah
    • Lainnya
  • Hiburan
    • Nasyid
    • Lucu
  • Wisata
  • News
  • Tutorial
    • Photoshop Tutorial
  • Kuliah

News

  • Home
  • Blog
  • News
  • Bekerja Bukan karena Uangnya tapi Karena Passion

Bekerja Bukan karena Uangnya tapi Karena Passion

  • Posted by Moch Wahib Dariyadi
  • Categories News
  • Date 06/01/2015
  • Comments 0 comment
kerja bukan karena uangnya tapi karena passion
kerja bukan karena uangnya tapi karena passion

Setiap orang itu memiliki waktu yang sama selama 1 hari yaitu 24 jam. Ada yang cukup kerja 3 jam sehari dan sisanya jalan-jalan. Ada pula yang masih kerja bahkan sampai 15 jam sehari. Lalu apa sih yang membedakan?

Saya pernah bertemu dengan seorang yang memang super kaya mengatakan begini.. Sebetulnya saya itu bekerja lebih keras di bandingkan kebanyakan orang. Satu hari itu saya bisa kerja sampai 100 jam. Koq bisa sih 100 jam padahal kan sehari itu cuma 24 jam?

Jawaban dia simple.. Itulah pentingnya Anda memahami soal leverage. Kalau Anda kerja sendirian, jelas Anda tidak bisa sampai 100 jam sehari. Namun, kalau Anda punya tim dan Anda punya orang-orang yang bisa membantu Anda untuk sukses, mau 1000 jam sehari juga bisa. Mereka yang akan membantu melaksanakan tugas Anda. Very make sense.

So, mungkin gak sih kerja 3 jam sehari atau bahkan lebih sedikit lagi tapi hasilnya maksimal. It’s possible pastinya. Tim Ferris dengan buku 4 hour workweeknya sudah menjelaskan bagaimana dia melakukannya.

Namun, sebetulnya bukan masalah berapa lama Anda kerja sih.. Yang terpenting, seberapa happy Anda melakukannya? Kalau Anda emang passionate terhadap pekerjaan Anda, mau kerja 12 jam sehari pun tidak masalah. Pada titik itu, Anda kerja bukan karena uangnya tapi karena passion Anda.

Bagi saya, keluarga itu nomor satu dan kebersamaan itu yang tidak tergantikan. Saya bisa memilih menghasilkan sangat banyak uang per bulan dan bekerja 15 jam sehari tapi saya mengabaikan kebersamaan keluarga saya. Bagi saya, hal yang terindah itu kalau kita bisa tetap kerja dan berkecukupan sambil melihat perkembangan anak kita.

Saya sudah mengalaminya. Saya berada di sisi istri saya ketika melahirkan. Melihatnya tumbuh dari bayi sampai berumur 3 tahun dalam setiap detailnya. Mau gak ini di ganti dengan 10 milyar? Jawaban saya pasti tegas. TIDAK! I love my family dan saya lebih memilih bersama mereka.

Bukan berarti juga saya tidak bekerja keras. Far from it. Itulah lagi-lagi pentingnya belajar leverage dan belajar bagaimana Anda bisa menghasilkan maksimal dengan waktu yang minimal. Maksimal itu berapa sih? Kalau saya sih tergantung target income yang saya setting dan sesuai kebutuhan keluarga saya.

So, balance your life. Bukan masalah seberapa lama Anda kerja atau tidak, seberapa besar penghasilan Anda di bandingkan orang lain. Yang terpenting, apakah Anda hidup sesuai dengan value yang Anda junjung tinggi dan Anda bahagia menjalani hidup Anda?

 

  • Share:
author avatar
Moch Wahib Dariyadi

Saya adalah Bloger asal Malang yang menyukai kegiatan yang berhubungan dengan perkembangan IT, Design dan juga Pendidikan. Berupaya untuk selalu menebarkan kebermanfaatan bagi sesama.

Previous post

Rencana Perkuliahan Semester (RPS) PAI 2014 - 2015
06/01/2015

Next post

Cara Mudah Mengembalikan Mode Aman atau Safe Mode
06/01/2015

You may also like

cbk
Toko Susu & Perlengkapan Bayi Citra Toko Perlengkapan Bayi
26 September, 2015
BUMI AREMA BERSHOLAWAT
HUT Malang ke 101 : Warga kota Malang Bersholawat Bersama Habib Syech
1 April, 2015
friendster-pada zaman dahulu
Bagaimana Kabarmu Kini Friendster?
7 March, 2015

Leave A Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Search

Categories

  • Ahlaq
  • Android
  • aqidah
  • Artikel
  • Artikel Ilmiah
  • Bahasa
  • Berita
  • Biologi
  • Desain
  • desain website
  • Download
  • Ekonomi
  • Fasilitas Jasa
  • Fasion
  • Fonologi
  • Gaya Hidup
  • Harga Mobil Baru dan Bekas
  • Hiburan
  • Hikmah
  • Hobi
  • Humor
  • Ibadah
  • Info Malang Raya
  • Info Umum
  • Internet
  • Jasa Pembuatan Website
  • Kata Kata Gombal
  • Kata Kata Mutiara
  • Kata-kata cinta
  • Kebugaran
  • Keislaman
  • Keluarga
  • Kesehatan
  • Kewanitaan (islam)
  • Khat & Imla'
  • Klien
  • Koleksi Sms
  • komputer
  • Kuliah
  • Lainnya
  • Linguistik
  • Lowongan
  • Lucu
  • Media dan TV Online
  • Motivasi
  • Muhasabah
  • Music
  • Nahwu
  • Nasyid
  • News
  • Opini
  • Pekerjaan & Beasiswa
  • Pembelajaran
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Photoshop Tutorial
  • Serba serbi
  • Shorof
  • SOAL-SOAL
  • software
  • Sosial
  • Status Facebook
  • Tafsir
  • Teknologi
  • Tip Internet dan website
  • Tips
  • Tutorial
  • Umum
  • Website dan Coding
  • Wisata

Komentar

  • Herlina on Contoh Teks MC Bahasa Arab
  • Chamid Ky on Contoh Teks MC Bahasa Arab
  • Agus on Contoh Teks MC Bahasa Arab
  • Delmer Helbig on Islamic School Sebuah Alternatif
  • wanita super glow on Citra Sekolah Kejuruan dan Madrasah Sebagai Sekolah Kelas Dua

Recent Posts

  • Yang Sedang-Sedang Saja
  • E-learning Dalam Pembelajaran Bahasa Arab
  • Mendekatkan siswa dengan realitas kehidupan
  • Mata kuliah dengan menggunakan case method team based project
  • Kata Kerja Operasional Ranah Kognitif, Ranah Afektif, Ranah Afektif dan Proses Psikomotor

https://arabiyatuna.com

  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Privacy Policy
  • Sitemap
  • Tentang Kami
  • Terms of Service