• Beranda
  • Tips
    • Android
    • Internet
    • Kesehatan
    • komputer
  • Artikel
    • Hikmah
    • Pendidikan
    • Opini
    • Kuliah
    • Lainnya
  • Hiburan
    • Nasyid
    • Lucu
  • Wisata
  • News
  • Tutorial
    • Photoshop Tutorial
  • Kuliah
Arabiyatuna
  • Beranda
  • Tips
    • Android
    • Internet
    • Kesehatan
    • komputer
  • Artikel
    • Hikmah
    • Pendidikan
    • Opini
    • Kuliah
    • Lainnya
  • Hiburan
    • Nasyid
    • Lucu
  • Wisata
  • News
  • Tutorial
    • Photoshop Tutorial
  • Kuliah

Artikel Ilmiah

  • Home
  • Blog
  • Artikel Ilmiah
  • Viskositas Minyak Pelumas

Viskositas Minyak Pelumas

  • Posted by Moch Wahib Dariyadi
  • Categories Artikel Ilmiah
  • Date 18/04/2012
  • Comments 0 comment

Fluida memiliki gesekan internal yang besarnya tertentu dan selanjutnya disebut viskositas. Viskositas ada pada zat cair dan gas. Pada intinya merupakan gaya gesekan antara lapisan-lapisan yang berdekatan ketika lapisan-lapisan tersebut bergerak melintasi satu sama lain. Pada zat cair, viskositas terutama disebabkan  oleh gaya kohesi antara molekul-molekul yang sejenis. Gaya kohesi tersebut berkurang dengan naiknya suhu. Karena kekuatan gaya-gaya tarik antara molekul pada cairan manurun dengan naiknya suhu maka viskositas pada umumnya juga menurun dengan meningkatnya suhu.

Dalam pengalaman sehari-hari kita dapat menjumpai pemanfaatan zat  cair untuk berbagai keperluan, misalnya oli, minyak tanah, air, dan lain-lain. Salah satu zat cair yang pemanfaatannya berhubungan dengan proses pemanasan adalah oli. Fungsi oli yang utama adalah untuk melumasi dan mengurangi gesekan antara komponen mesin. Semakin baik kualitas oli yang digunakan, semakin baik pula performa dan daya tahan mesin. Oli mempunyai kekentalan yang berbeda-beda, sehingga pemakainannya di sesuaikan dengan jenis mesin yang dilumasi.

Untuk mengetahui besarnya kekentalan dari suatu oli yang beredar di pasaran, maka pada setiap kemasan dari oli tercantum suatu kode yang berupa angka dan huruf yang menunjukkan kekentalan. Kode yang paling populer adalah SAE ( Society of Automotive Engineers ) dan API ( American Petrolium Institute). Standar SAE menunjukkan tingkat kekentalan oli yang dibedakan menjadi dua, yaitu single grade dan multi grade. Kekentalan oli single grade diukur pada temperatur kerja mesin saja, yaitu 0 sampai 100 0C. Contoh dari oli ini adalah oli dengan SAE 40, yang artinya ketika mesin bekerja kekentalan oli adalah 40. Sementara oli multi grade adalah oli dengan tingkat kekentalan yang dapat menyesuaikan dengan lingkungan yang berbeda, misalnya oli SAE 20W – 50 artinya nilai kekentalan antara 20–50. Angka 20 menyatakan kekentalan mesin dingin dan 50 mesin panas.

API adalah lembaga penguji tingkat unjuk kerja pelumas. Dari berbagai uji kerja dan uji laboratorium selanjutnya API menentukan standar pelumas dengan klasifikasi tertentu. Klasifikasi pelumas mesin tertulis S (spark) sedangkan diesel tertulis C ( compression ). Huruf yang mengikutinya adalah tingkat kualitas, mulai A untuk terendah sampai tingkat tertinggi untuk diesel adalah I sedang untuk bensin adalah L. Misalnya oli dengan API Service SJ/CF artinya oli tersebut dapat digunakan untuk mesin bensin maupun diesel. Meskipun demikian oli tersebut lebih diperuntukkan untuk mesin bensin karena huruf S tertulis di depan huruf C. Huruf yang mengikuti keduanya menunjukkan level performance oli.

Secara teknis tak ada istilah sebuah pelumas lebih baik dari yang lain bila memiliki spesifikasi yang sama. Untuk kualitas suatu oli, yang perlu diperhatikan adalah rekomendasi dari buku manual kendaraaan. Jadi memakai merek apapun asal dengan spesifikasi yang sama, akan mempunyai tingkat perlindungan yang sama pula terhadap mesin. Dilihat dari bahan dasar pembuatnya oli dibedakan menjadi tiga, yaitu oli mineral, sintetik dan semi sintetik. Oli mineral dari bahan dasar minyak bumi mineral. Kelebihan oli mineral adalah lebih ramah lingkungan serta biaya produksi lebih murah, namun sifat perlindungannya relatif lebih terbatas. Oli semi sintetik berbahan dasar minyak mineral dengan sedikit penambahan sintesa hasil rekayasa kimia. Komposisi bisa cukup beragam, sekitar 80 : 20. Oli jenis ini sedikit lebih unggul di atas oli mineral. Oli sintetik mempunyai perlindungan yang mendekati sempurna, karena kandungan sintetiknya lebih banyak dan di tambah dengan aditif. Secara teknis para ahli lebih menganjurkan penggunaan oli sintetik, rata-rata usia pemakainan oli sintetik lebih panjang (sampai 20.000 km). Sedangkan rata-rata oli mineral hanya sampai 7500 km saja.

 

Tabel 2.1 Klasifikasi minyak pelumas

KARAKTERISTIK

MESRAN SUPER

PRIMA XP

No. SAE

Specific gravity 150 C

CCS Visc at-100 C, cP

Colour, ASTM

Flash Point, 0 C

Pour Point, 0 C

20W – 50

0,8873

9300

3.0

225

-27

 

20W – 50

0,8855

4400

3.0

227

-27

Tag:api, cair, gaya, grade, huruf, kekentalan, lapisan, lebih, mesin, mineral, minyak, oli, pelumas, rata, sae, sama, sampai, sintetik, tingkat, viskositas

  • Share:
author avatar
Moch Wahib Dariyadi

Saya adalah Bloger asal Malang yang menyukai kegiatan yang berhubungan dengan perkembangan IT, Design dan juga Pendidikan. Berupaya untuk selalu menebarkan kebermanfaatan bagi sesama.

Previous post

PENGEMBANGAN SENSOR pH MENGGUNAKAN PRUSSIAN BLUE - POLIPIROL
18/04/2012

Next post

Temperatur
18/04/2012

You may also like

demo_image
Cabang Linguistik : Fonetik
17 October, 2017
demo_image
Tempat Unduhan Buku Gratis
22 September, 2017
KAMUS AL-‘AIN (العين)
6 September, 2017

KAMUS AL-‘AIN (العين) PENDAHULUAN Penyusunan mu’jam (kamus) bahasa Arab yang menghimpun kosakata bahasa Arab dan dijadikan sebagai panduan dalam mencari makna kata, dengan metode dan sistem tertentu, baru dimulai pada awal masa dinasti Abbasiyyah, yang dipelopori oleh Imam Al-Khalil bin …

Leave A Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Search

Categories

  • Ahlaq
  • Android
  • aqidah
  • Artikel
  • Artikel Ilmiah
  • Bahasa
  • Berita
  • Biologi
  • Desain
  • desain website
  • Download
  • Ekonomi
  • Fasilitas Jasa
  • Fasion
  • Fonologi
  • Gaya Hidup
  • Harga Mobil Baru dan Bekas
  • Hiburan
  • Hikmah
  • Hobi
  • Humor
  • Ibadah
  • Info Malang Raya
  • Info Umum
  • Internet
  • Jasa Pembuatan Website
  • Kata Kata Gombal
  • Kata Kata Mutiara
  • Kata-kata cinta
  • Kebugaran
  • Keislaman
  • Keluarga
  • Kesehatan
  • Kewanitaan (islam)
  • Khat & Imla'
  • Klien
  • Koleksi Sms
  • komputer
  • Kuliah
  • Lainnya
  • Linguistik
  • Lowongan
  • Lucu
  • Media dan TV Online
  • Motivasi
  • Muhasabah
  • Music
  • Nahwu
  • Nasyid
  • News
  • Opini
  • Pekerjaan & Beasiswa
  • Pembelajaran
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Photoshop Tutorial
  • Serba serbi
  • Shorof
  • SOAL-SOAL
  • software
  • Sosial
  • Status Facebook
  • Tafsir
  • Teknologi
  • Tip Internet dan website
  • Tips
  • Tutorial
  • Umum
  • Website dan Coding
  • Wisata

Komentar

  • Delmer Helbig on Islamic School Sebuah Alternatif
  • wanita super glow on Citra Sekolah Kejuruan dan Madrasah Sebagai Sekolah Kelas Dua
  • wanita super glow on Sekolah Hari Ini…
  • Yusuf Ihsanudin on PERENCANAAN DAN PENGGUNAAN  MEDIA PEMBELAJARAN PBA
  • Wieke Fitria Rahma on PERENCANAAN DAN PENGGUNAAN  MEDIA PEMBELAJARAN PBA

Recent Posts

  • Menantimu Dalam Taat
  • Meraih Pahala Di Saat Sakit
  • Daftar Jurnal Pendidikan dan Jurnal Bahasa Terindeks SCOPUS
  • Selamat Tahun Baru 2022
  • Shalat Sunnah Dhuha

https://arabiyatuna.com

  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Privacy Policy
  • Sitemap
  • Tentang Kami
  • Terms of Service