1) Struktur Testis
–Â dibungkus kapsula dari jaringan pengikat padat fibrose yang kuat dan kenyal (tunika albuginea)
–Â disebelah dalamnya terdapat jaringan pengikat longgar yang kaya akan pembuluh darah (tunika vaskulosa)
– septula testis merupakan jaringan pengikat longgar sebagai lanjutan tunika vaskulosa, membatasi ruang-ruang pyramid yang berisi tubuli seminiferi
–Â mediastinum merupakan jaringan pengikat padat, tersusun dari sel-sel otot polos, terdapat tubuli rekti seminiferi dan rete testis
–Â duktus efferent, saluran spermatozoa keluar dari testis
–Â duktus epididymis, tempat pemasakan dan penyimpanan spermatozoa
2) Struktur tubulus seminiferus
Dindingnya dibatasi oleh sel-sel epitel yang tebal (epithelium germinativum). Pada hewan dewasa mengandung sel-sel spermatogenik yang sedang berkembang (spermatogonium, spermatosit, spermatid) dan spermatozoa immature.
–Â Lumen kadang tampak mengandung spermatozoa mature
–Â Dintara epithelium germinativum terdapat sel sustentakularis mengandung Sertoli.
–Â Diantara tubuli seminiferi terdapat jaringan interstisial (jaringan pengikat longgar), mengandung sel-sel leydig yang mengeliling/berkelompok di sekitar pembuluh darah